Kalimat inilah yang dilontarkan teman saya yang sangat pintar :
"Jika suatu persamaan kuadrat x^2+3x-4 memiliki akar-akar yang bersinggungan antara sumbu x dan sumbu y.., kemudian bertemu dengan huruf "NUN MATI" atau "TANWIN", dan huruf "Fa" didepannya.., maka dibaca mendengung... Dan disinilah sejarah terjadinya ikhfa.., yang dimana kalimat sejarah tersebut diambil dari bahasa arab "syajaratun", yang artinya pohon... Namun agar pohon itu tumbuh, maka diperlukan reaksi dari CO2 + H2O dan cahaya matahari serta klorofil...., hingga menghasilkan C6H12O6 + O2... Proses ini disebut fotosintesis... Setelah pohon itu tumbuh, kemudian pohon itu berbuah lebat dan buahnya jatuh satu persatu... Maka terjadilah Hukum Blaise Pascall yang berbunyi, "Gaya gravitasi bumi menyebabkan benda jatuh ke bawah."... Seperti yang kita ketahui, bahwa buah tersebut bergerak jatuh bebas ke bawah.., maka disinilah berlaku rumus Gerak Jatuh Bebas, yaitu ada 3:
h= 1/2gt^2
vt= gt
vt^2= 2gh
Kemudian buah itu mendarat ditanah dan menggelinding sejauh 1meter dari pohon... Maka perlu kita ketahui bahwa, 1meter standar adalah...,
"Jarak yang ditempuh oleh suatu gelombang cahaya di ruang hampa udara selama 1 : 299.792.458 sekon.."
Setelah buah itu berhenti menggelinding.., lewatlah seorang anak kecil yang hendak mencuri buah itu..., namun sang pemilik pohon keluar dari rumahnya, dan memarahi anak kecil yang hendak mengambil buah itu... Karena ketakutan anak kecil itu berlari sampai rumahnya dengan kecepatan 30m/ s.., dan jarak tempuh 750meter..., maka dapat disimpulkan bahwa anak itu akan sampai rumahnya setelah 25 sekon berlari... Ingatlah sesungguhnya perbuatan anak kecil tersebut janganlah ditiru.., karena mencuri itu perbuatan dosa... Akan tetapi,
"Sejahat jahatnya pencuri adalah orang yang mencuri dari shalatnya....
Seperti apakah orang yang mencuri dari shalatnya itu..??
Yaitu orang yang tidak memperbaiki ruku dan sujudnya"
Setelah pelarian itu.., akhirnya anak kecil itu sampai di rumahnya dan bertemu dengan temannya sambil berbincang-bincang.., Disinilah terjadi proses sosialisasi antara individu dengan individu... Hal ini terjadi karena proses sosialisasi ini telah memenuhi syarat, yaitu adanya kontak dan komunikasi... Namun seiring dengan perkembangan teknologi.., pada zaman ini kita bisa menggunakan media seperti telepon, internet, dan ponsel sebagai alat komunikasi... Jika dibandingkan dengan zaman dahulu.., orang orang berkomunikasi dengan menggunakan asap, bendera, menggunakan kentongan, dan bahkan berteriak dengan suara yang nyaring... Jika kita ketahui.., suara mempunyai kecepatan rambat di udara sebesar 94,444444 m/s.., dan suara itu akan memantul balik apabila kita berteriak dan ada benda pengahalang di depannya, seperti dinding, dan itulah yang disebut pantulan suara... Akan tetapi kecepatan rambat suara itu masih dapat di kalahkan dengan kecepatan rambat cahaya di udara yang sebesar: (sorry bagian yang ini nyontek sedikit)
107.925.284.880,00
sentimeter per jam (cm/h)
29.979.245.800,00
sentimeter per menit (cm/s)
1.798.754.748,00
sentimeter per detik (cm/m)
3.540.855.803.149,61
kaki per jam (foot/h)
59.014.263.385,83
kaki per menit (foot/m)
983.571.056,43
kaki per detik (foot/s)
1.079.252.848.800,00
meter per jam (m/h)
17.987.547.480,00
meter per menit (m/m)
299.792.458,00
meter per detik (m/s)
1.079.252.848,80
kilometer per jam (km/h)
17.987.547,48
kilometer per menit (km/m)
299.792,46
kilometer per detik (km/s)
582.749.918,36
knot (knot)
904.460,44
mach (laut) (mach (laut))
1.016.085,80
mach (SI) (mach (SI))
670.616.629,38
mil per jam (mil/h)
11.176.943,82
mil per menit (mil/m)
186.282,39
mil per detik (mil/s)
1.180.285.267.716,53
yard per jam (yard/h)
19.671.421,13
yard per menit (yard/m)
327.857.018,81
yard per detik (yard/s)
Seperti yang kita ketahui bahwa.., terjadi perbandingan yang sangat mencolok dari kedua pernyataan diatas... Dan untuk menghitung semua itu maka kita tidak bisa menggunakan rumus dari logaritma, fungsi kuadrat, persamaan kuadrat, pertidaksamaan kuadrat, trigonometri, stoikiometri, dan masih banyak lagi... Maka, jika kita melihat balik kepada permasalahan terhadap sumbu x dan sumbu y.., hasilnya adalah:
titik potong sumbu x:
x= -4 atau x= 1 --> (-4,0) dan (1,0)
titik potong sumbu y:
y= -4 --> (0,-4)
sumbu simetri:
x= -3/2.1 --> -3/2
titik puncak:
y= -(b^2-4ac/4a) --> -25/4
Saya memposting ini hanya untuk iseng saja :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar